Gigi Perseneling Motor Sering Loncat Ke Gigi Lainnya, Cek Kerusakan nya Disini.
Sepeda Motor sport mau pun Bebek saat ini memang memiliki 2 model motor, yaitu matic dan manual. Motor manual yang kita sebut disini pastinya memiliki gigi dan matic tidak menggunkan gigi untuk transisi rasionyaSepeda motor manual yang menggunakan gigi tentu nya membutuhkan perseneling atau operan gigi dan As gigi, yang di mana as gigi tercakup bersama dengan tuas kaitan operan gigi motor itu sendiri.
Saat ini kita cukup banyak menerima konsumen yang mengalami masalah di gigi yang suka lompat ke gigi lain saat motor di kendarain tanpa di lakukan pengoperan gigi. Hal ini cukup membuat kita menerima kejutan yang pasti, Karena di saat gigi berpindah ke gigi lain pasti keringanan mesin bertambah dan itu dapat mengakibatkan loncatan pada mesin motor itu sendiri.
Hal itu di sebab kan oleh 2 fakto yang sangat berpengaruh ke masalah ini, yaitu Kerusakan pada gigi rasio dan ring gigi rasio tidak terpasang.
1. Kerusakan Pada Gigi Rasio Motor.
Kerusakan pada gigi rasio biasanya sering terjadi pada motor tua, Motor yang sudah berumur cukup lama pastinya mengalami kurang nya ketahanan dari pada komponen-komponen yang ada di dalam nya sehingga saat di lakukan pengoperan gigi ke gigi lain nya pada saat itu juga gigi tersebut sompel atau rontok sehingga tidak dapat menerima perputaran yang di berikan melainkan langsung lompat ke gigi lain nya.
Solusinya adalah, ganti lah gigi rasio yang rusak tersebut dengan gigi rasio yang baru dan pastikan juga barang tersebut Asli original motor.
2. Ring Gigi Rasio Tidak Terpasang.
Dari susunan-susunan gigi rasio pastinya memiliki beberapa pembatas di antara gigi rasio yang lain ke yang lain nya. Hal ini berfungsi agar gigi rasio tidak saling bertambrakan sehingga dapat menimbulkan hantaman yang kuat.
Biasanya masalah ini terjadi karena keteledoran si pemasang mesin, Mungkin kamu sedang melakukan pembongkaran mesin secara total dan saat di pasang kembali sepeda motor kamu mengalami hal ini. Solusinya adalah, Silahkan bongkar kembali mesin sepeda motor kamu dan cek ring di antara beberapa gigi rasio mesin sepeda motor kamu.